PGE Pastikan Pengembangan Panas Bumi Seulawah Agam Berjalan Berkelanjutan

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) menegaskan komitmennya dalam mengembangkan potensi panas bumi di Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Seulawah Agam, Aceh, dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan dan kepentingan bersama termasuk seluruh pemangku kepentingan. Sebagai bagian dari komitmen terhadap aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG), PGE bersama PT Pembangunan Aceh (PEMA) terus melakukan pendekatan partisipatif kepada seluruh pemangku kepentingan, terutama masyarakat setempat. 

Proses perizinan, pembebasan lahan, serta sosialisasi kepada masyarakat sekitar terus berlangsung sebagai langkah strategis untuk memastikan manfaat jangka panjang bagi semua pihak. Proses sosialisasi yang dilakukan bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai manfaat proyek ini, baik dari sisi ekonomi, sosial, maupun lingkungan.

Selain itu, PGE juga berkoordinasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) guna memastikan seluruh tahapan pembebasan lahan dilakukan secara transparan dan sesuai regulasi. Seiring dengan itu, sejumlah persiapan juga dilakukan untuk pengembangan infrastruktur, termasuk perencanaan pembangunan jalan akses, jembatan, serta infrastruktur penunjang lainnya untuk mendukung aktivitas pengeboran.

Read also:  Listrik Hijau PLN Laris, Penjualan REC Tembus 13,68 TWh

Baca juga: PGE Pertahankan PROPER Emas, Pengelolaan Green Ecosystem Berdampak Bagi Lingkungan dan Masyarakat

Direktur Eksplorasi dan Pengembangan PGE, Edwil Suzandi, menyatakan, “Di tengah upaya mengakselerasi pengembangan energi panas bumi, kami memastikan proyek ini dilaksanakan dengan tata kelola yang baik dan menjadikan keberlanjutan sebagai prioritas utama. Oleh karena itu, kami menjalankan setiap tahap proyek dengan cermat agar manfaatnya dapat dirasakan secara optimal oleh masyarakat Aceh,” ujar Edwil akhir pekan lalu.

Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Seulawah Agam, yang terletak di Aceh Besar, diperkirakan memiliki potensi hingga 320 MW berdasarkan survei awal, meskipun rencana awal menargetkan pengembangan bertahap mulai dari 55 MW +15 MW. Proyek yang dikelola melalui kerja sama antara PGE dan PEMA ini fokus pada pemanfaatan energi terbarukan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Aceh.

Proyek ini telah melewati beberapa tahap penting, yaitu survei geosains pada 2017-2019, diikuti pemetaan geohazard pada 2020-2021, dan pembaruan model konseptual pada 2022-2024. Tahapan ini memberikan dasar teknis yang kuat untuk eksplorasi lebih lanjut.

Read also:  Pertamina Pamerkan Inovasi Bioetanol dan SAF Berbahan Jelantah di Harteknas 2025

PGE menegaskan bahwa proyek di WKP Seulawah Agam terus berjalan sesuai rencana dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan dan kolaborasi. Proses eksplorasi panas bumi dilakukan secara optimal melalui sinergi antara PGE dan PEMA, serta dukungan dari berbagai pemangku kepentingan. Pendekatan ini mencakup koordinasi intensif dengan pemerintah daerah dan masyarakat sekitar untuk memastikan kelancaran pengembangan proyek serta memberikan manfaat yang luas bagi seluruh pihak terkait.

Direktur Utama PGE, Julfi Hadi, menegaskan komitmen PGE di setiap proyek pengembangan energi panas bumi, termasuk di WKP Seulawah Agam.  Karena itu, penting untuk memastikan bahwa seluruh pengembangan proyek panas bumi PGE dilakukan dengan cermat untuk menjamin keberlanjutan jangka panjang.

“Kami memastikan bahwa setiap proyek dikembangkan dengan cermat dan sesuai dengan prinsip kehati-hatian, tidak hanya untuk meningkatkan kapasitas produksi tetapi juga menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan sosial. Ini sejalan dengan komitmen kami dalam mendukung transisi energi bersih di Indonesia,” kata Julfi Hadi.

Read also:  Pertagas Tambah Infrastruktur Gas untuk Dorong Hilirisasi Industri

Baca juga: PGE dan Sinopec Star Jalin Kemitraan Pengembangan Energi Panas Bumi, Lirik Pengembangan Hidrogen Hijau

Hal ini dibuktikan dengan progres proyek PLTP Lumut Balai Unit 2 yang telah mencapai 94,73% dan ditargetkan beroperasi tahun ini. Selain itu, PGE juga aktif mengembangkan WKP lainnya, termasuk Proyek Lumut Balai Unit 3, Proyek Lahendong Unit 7&8, serta eksplorasi WKP Gunung Tiga di Kabupaten Tanggamus.

Sebagai pemimpin dalam industri energi hijau, PGE terus mengukuhkan komitmennya terhadap keberlanjutan, yang telah diakui melalui berbagai penghargaan. PGE berhasil meraih PROPER Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia (KLH) selama 14 tahun berturut-turut untuk Area Kamojang, 3 tahun berturut-turut untuk Area Ulubelu, dan 1 kali untuk Area Lahendong. Komitmen yang sama juga diterapkan dalam pengelolaan WKP Seulawah Agam. ***

TOP STORIES

MORE ARTICLES

Punya PLTMH dan Wisata Edukasi, Rantau Dedap Jadi Desa Energi Berdikari

Ecobiz.asia - PT Pertamina (Persero) meresmikan program Desa Energi Berdikari (DEB) di Rantau Dedap, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, dengan menghadirkan fasilitas energi bersih...

Hari Pelanggan Nasional, Pertagas Tegaskan Komitmen Energi Bersih dan Layanan Prima

Ecobiz.asia — PT Pertamina Gas (Pertagas), bagian dari Subholding Gas Pertamina, menegaskan komitmen menghadirkan energi bersih dan layanan prima bagi pelanggan industri, UMKM, hingga...

PHE OSES Dukung Perikanan Hijau di Lampung Timur, Tangkapan Nelayan Naik 40 Persen

Ecobiz.asia – PT Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES) menyalurkan bantuan dua unit rumpon pinggir (sero) dan 20 unit jaring kakap kepada...

Gas Bumi PGN Bikin RSUP Kariadi Hemat Rp3 Miliar Setahun

Ecobiz.asia – PT Perusahaan Gas Negara (PGN), Subholding Gas Pertamina, resmi menyalurkan gas bumi ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Kariadi Semarang. Pasokan perdana...

Dukung Ketahanan Iklim, Pertamina EP Tanam Pohon di Lima Desa Kalimantan Selatan

Ecobiz.asia – PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field, Regional Kalimantan Subholding Upstream Pertamina, menggelar program penanaman pohon di lima desa binaan Program Kampung Iklim...

TOP STORIES

Punya PLTMH dan Wisata Edukasi, Rantau Dedap Jadi Desa Energi Berdikari

Ecobiz.asia - PT Pertamina (Persero) meresmikan program Desa Energi Berdikari (DEB) di Rantau Dedap, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, dengan menghadirkan fasilitas energi bersih...

Hari Pelanggan Nasional, Pertagas Tegaskan Komitmen Energi Bersih dan Layanan Prima

Ecobiz.asia — PT Pertamina Gas (Pertagas), bagian dari Subholding Gas Pertamina, menegaskan komitmen menghadirkan energi bersih dan layanan prima bagi pelanggan industri, UMKM, hingga...

Indonesia sees healthy watersheds as cornerstone of climate policy, carbon markets

Ecobiz.asia – Keeping Indonesia’s watersheds healthy is critical to tackling climate change and unlocking green finance through the country’s carbon pricing scheme, officials said...

DAS Sehat Jadi Kunci Mitigasi Iklim dan Nilai Ekonomi Karbon

Ecobiz.asia – Menjaga kesehatan Daerah Aliran Sungai (DAS) merupakan salah satu strategi utama untuk mengatasi perubahan iklim sekaligus membuka peluang pembiayaan hijau melalui Nilai...

Elnusa Gelar Khitanan Massal untuk 75 Anak di Kabupaten PALI

Ecobiz.asia – PT Elnusa Tbk (ELNUSA) menggelar program tanggung jawab sosial bertajuk Sehat Bersama, Harmonis & Terpadu Edukasi (SEHATI) melalui kegiatan khitanan massal di...