PT Vale Fokus Hentikan Kebocoran Minyak dan Pulihkan Lingkungan di Towuti

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia — PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) menegaskan komitmennya untuk menghentikan kebocoran pipa minyak di Kecamatan Towuti, Luwu Timur, sekaligus memulihkan dampak lingkungan dan sosial yang ditimbulkan.

Memasuki hari ketiga pasca insiden, perusahaan menyatakan sumber kebocoran sudah berhasil diidentifikasi dan diisolasi, sementara tim teknis bekerja siang dan malam untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.

Presiden Direktur PT Vale, Bernardus Irmanto, yang meninjau langsung lokasi, mengatakan keselamatan masyarakat dan pemulihan lingkungan menjadi prioritas utama perusahaan.

Read also:  SCG Resmikan Fasilitas RDF di Sukabumi, Ubah Sampah Jadi Bahan Bakar Alternatif Industri Semen

“Fokus utama kami adalah menghentikan penyebaran aliran minyak, dan kami bekerja bersama pemerintah daerah serta pemangku kepentingan untuk memastikan penanganan berjalan cepat dan tepat,” ujarnya, Senin (25/8/2025).

Untuk menjamin keterbukaan informasi, PT Vale membuka posko pengaduan di Kantor Camat Towuti dan melaporkan perkembangan harian bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Luwu Timur.

Read also:  Pembiayaan Hijau BNI Tembus Rp74 Triliun, Melonjak 22,7 Persen dalam 4,5 Tahun

Koordinasi juga dilakukan dengan pemerintah daerah, BPBD, aparat kepolisian, TNI, serta Ditjen Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang menurunkan tim ke lokasi.

Di sisi masyarakat, perusahaan menyalurkan bantuan logistik, menyediakan layanan kesehatan, serta melibatkan warga setempat dalam penanganan darurat. PT Vale menegaskan pemulihan akan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari rehabilitasi ekosistem, dukungan sosial-ekonomi bagi masyarakat terdampak, hingga penguatan sistem keamanan pipa untuk mencegah kejadian serupa.

Read also:  Manfaatkan Sampah, Chandra Asri Implementasikan Co-firing RDF untuk Kebutuhan Energi

“Kami berkomitmen menyampaikan perkembangan secara terbuka dan tepat waktu. Semua langkah kami berfokus pada keselamatan warga, pemulihan lingkungan, dan keberlanjutan kehidupan masyarakat Towuti,” kata Endra Kusuma, Head of External Relations PT Vale. ***

TOP STORIES

MORE ARTICLES

Sinar Mas dan EDC Filipina Jalin Kemitraan Strategis Kembangkan Energi Panas Bumi di Indonesia

Ecobiz.asia – PT DSSR Daya Mas Sakti, anak usaha tidak langsung PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) yang merupakan bagian dari grup Sinar Mas,...

PGN dan NeutraDC Teken MoU Pasok Biomethane untuk Green Data Center Singapura

Ecobiz.asia – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Subholding Gas Pertamina, memperkuat langkah bisnis rendah karbon dengan mengembangkan biomethane dari pengolahan limbah kelapa sawit...

Pasok Gas Bumi untuk Kemenhan dan TNI, PGN Dukung Ketahanan Energi

Ecobiz.asia – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mempertegas komitmennya memasok gas bumi bagi Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kerja sama tersebut...

PTBA dan UGM Kembangkan Kalium Humat dari Hilirisasi Batu Bara untuk Swasembada Pangan

Ecobiz.asia – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) bersama Universitas Gadjah Mada (UGM) meluncurkan proyek percontohan alat produksi kalium humat di Yogyakarta, Kamis (21/8/2025). Produk...

PDC Dorong Masyarakat Olah Jelantah Jadi Produk Bernilai Rupiah

Ecobiz.asia – PT Patra Drilling Contractor (PDC) meluncurkan program Mari Kelola Jelantah Kita (MALIKA) yang mengajak masyarakat mengolah minyak jelantah menjadi produk bernilai jual...

TOP STORIES

Indonesia to pitch carbon credits at COP30 climate talks

Ecobiz.asia - Indonesia will use its national pavilion at the COP30 UN climate conference in Belém, Brazil, this November to market carbon credits to...

Indonesia’s Talks with Verra on Carbon Trading Deal Face Hurdles, Deputy Minister Says

Ecobiz.asia – Indonesia’s negotiations with international carbon standard-setter Verra over a Mutual Recognition Agreement (MRA) are facing hurdles as the two sides debate how...

Negosiasi MRA Karbon dengan Verra Alot, Wamen LH Beberkan Penyebabnya

Ecobiz.asia – Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono mengungkap proses negosiasi Mutual Recognition Agreement (MRA) dengan lembaga pengembangan standar karbon internasional Verra berlangsung alot. Meski...

RI Pasarkan Kredit Karbon di Konferensi Iklim COP30, Manfaatkan Paviliun Indonesia

Ecobiz.asia – Indonesia akan memanfaatkan momentum konferensi perubahan iklim COP30 UNFCCC di Belém, Brasil, untuk memasarkan kredit karbon kepada pembeli internasional. Pemasaran itu akan dilakukan...

Delegasi Indonesia Perjuangkan Pendanaan Iklim 1,3 Triliun Dolar AS di Konferensi Iklim COP30

Ecobiz.asia – Pemerintah Indonesia menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan pendanaan iklim sebesar 1,3 triliun dolar AS per tahun dari negara maju ke negara berkembang pada...