MORE ARTICLES

MEBI dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis, Kembangkan Digitalisasi Infrastruktur EV

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia — PT Mega Energi Biru Indonesia (MEBI) menjalin kemitraan strategis dengan PT Huawei Tech Investment (Huawei Indonesia) untuk mempercepat pengembangan infrastruktur energi bersih dan digitalisasi sektor ketenagalistrikan nasional.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang mencakup pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan sistem penyimpanan energi baterai atau Battery Energy Storage System (BESS).

Kolaborasi ini diharapkan mampu mendukung pencapaian target bauran energi terbarukan nasional dan mendorong adopsi teknologi ramah lingkungan berbasis inovasi digital.

“Kolaborasi ini merupakan komitmen konkret kami dalam mendukung agenda transisi energi Indonesia menuju masa depan rendah karbon. Dengan menggabungkan teknologi global Huawei dan pemahaman lokal MEBI, kami yakin dapat membangun infrastruktur energi yang lebih kuat dan berkelanjutan,” ujar Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Presiden Komisaris MEBI, dalam keterangannya, Kamis (24/7/2025).

CEO Huawei Digital Power Indonesia, Jin Song, menilai bahwa meskipun ekosistem kendaraan listrik (EV) di Indonesia masih dalam tahap awal, potensi pertumbuhannya sangat besar.

Dia mengatakan kerja sama ini merupakan bagian dari upaya Huawei untuk menghadirkan solusi energi cerdas dan rendah emisi.

“Kami akan terus meningkatkan investasi riset dan pengembangan teknologi untuk membangun jaringan pengisian daya yang andal bagi pemilik kendaraan, terpercaya bagi operator, dan ramah terhadap jaringan listrik,” kata Jin Song.

Prospek industri kendaraan listrik dinilai sangat menjanjikan dalam dekade mendatang, dengan proyeksi pertumbuhan 10 kali lipat untuk jumlah EV secara global dan lonjakan permintaan pengisian daya hingga delapan kali lipat.

Untuk itu, Indonesia dinilai perlu mempercepat pembangunan jaringan SPKLU yang berkualitas guna mendorong penetrasi kendaraan listrik dan pertumbuhan industri lokal.

Huawei sebelumnya telah merilis sepuluh tren utama dalam pengembangan jaringan pengisian daya global pada 2024. Di antaranya adalah pengembangan jaringan ultra-cepat, arsitektur daya yang interoperabel, teknologi pengisian liquid-cooled, hingga integrasi jaringan mikro dan kolaborasi cerdas antara kendaraan dan charger.

Kemitraan ini memperkuat posisi MEBI sebagai pemain baru yang agresif di sektor infrastruktur EV. Didirikan pada 2023, MEBI kini telah mengoperasikan lebih dari 100 titik pengisian kendaraan listrik di wilayah Jabodetabek, Bandung, dan Kepulauan Bintan. ***

Read also:  DOBBER, Inovasi Pertamina EP untuk Optimalkan Produksi

TOP STORIES

MORE ARTICLES

569 Siswa Raih Beasiswa Martabe Prestasi, Agincourt Resources Kucurkan Rp5,97 Miliar

Ecobiz.asia — PT Agincourt Resources (PTAR) menggelontorkan dana sebesar Rp5,97 miliar untuk membiayai beasiswa pendidikan bagi 569 siswa dan mahasiswa dari Tapanuli Selatan dan...

Indonesia Siapkan Second NDC 3.0 Jelang COP30, Target Pangkas Emisi 525,4 Juta ton CO2e

Ecobiz.asia — Pemerintah Indonesia tengah memfinalisasi dokumen Second Nationally Determined Contribution (NDC) versi 3.0 sebagai amunisi diplomasi menjelang Konferensi Perubahan Iklim COP30 di Belém,...

Kebakaran Lahan di Riau, KLH Segel Empat Perusahaan Perkebunan dan Hentikan Satu Pabrik Sawit

Ecobiz.asia — Kementerian Lingkungan Hidup dan Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) menyegel empat perusahaan dan menghentikan operasional satu pabrik sawit di Provinsi Riau, menyusul...

Rawat Satwa Terancam Punah, Pertamina Dukung Pusat Rehabilitasi Orangutan di Kaltim

Ecobiz.asia — Pertamina Group menegaskan komitmen dalam menjaga kelestarian satwa dilindungi lewat dukungan pengembangan Pusat Rehabilitasi Orangutan Samboja Lestari di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Fasilitas...

PLN Genjot Listrik Desa (Lisdes) di Papua, 4.310 Titik Jadi Target

Ecobiz.asia — Pemerintah terus mengejar ketertinggalan elektrifikasi di Papua. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama PT PLN (Persero) menggencarkan Program Listrik Desa...