MORE ARTICLES

Gelar Diskusi Ekonomi, Menko Airlangga dan Dirut BNI Bahas Tantangan hingga Peluang Pertumbuhan 2025 

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto mengatakan ketidakpastian geopolitik dan perlambatan ekonomi dunia diperkirakan memengaruhi perekonomian Indonesia pada 2025. 

Namun, Menko Airlangga tetap optimis dengan menjadikan konsumsi domestik sebagai pilar pertumbuhan ekonomi ke depan.

Hal itu dikatakan Airlangga saat menjadi narasumber pada BNI Investor Daily Round Table, Rabu (15/1/2025).

Baca juga: Raksasa Minyak Sawit Musim Mas Raih Pembiayaan Berkelanjutan Senilai 150 Juta Euro dari Rabobank dan HSBC

“Pemerintah akan terus meningkatkan daya beli masyarakat dan mendorong kelompok masyarakat berdaya beli tinggi, terutama di tier 1, untuk lebih banyak membelanjakan uangnya di dalam negeri. Potensi daya beli mereka kuat, tetapi sebagian besar masih bersifat absorbent atau kurang terdistribusi untuk mendukung konsumsi dalam negeri,” ujar Airlangga. 

Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga mendorong pelaku usaha menengah untuk naik kelas, tidak hanya di sektor jasa tetapi juga di manufaktur. Salah satu upaya konkret yang dilakukan yakni dengan memberikan subsidi bunga sebesar 6 persen untuk kredit investasi di sektor-sektor produktif. 

“Program hilirisasi pemerintah juga terus diupayakan guna memberikan nilai tambah bagi negara,” kata Airlangga. 

Di tempat yang sama, Royke Tumilaar mengungkapkan, BNI siap memberikan pembiayaan dalam mendukung program Pemerintah salah satunya hilirisasi termasuk menangkap peluang dari ekosistem tersebut. 

“Kami melihat hilirisasi sebagai momentum untuk menciptakan solusi keuangan yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan industri. Perbankan, termasuk BNI, sangat terbuka dalam hal pembiayaan, seperti kredit sindikasi, untuk mendukung program ini. Tentu saja, ada banyak hal yang harus dipertimbangkan, tetapi kami optimis dapat memainkan peran yang signifikan dalam ekosistem hilirisasi,” ujarnya. 

Baca juga: Lestarikan Keanekaragaman Hayati, PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Dukung Program Seed Bank di Kebun Raya Balikpapan 

Royke menambahkan, transformasi layanan perbankan yang dilakukan BNI tidak hanya berfokus pada tabungan, tetapi juga pada upaya mendorong nasabah untuk lebih aktif melakukan transaksi. Untuk itu, BNI melakukan transformasi layanan keuangan yang terintegrasi melalui BNIdirect. 

Read also:  RI-UEA Sepakat Perkuat Kerja Sama, Kembangkan Energi Bersih Hingga Pembiayaan CCS-CCUS 

“Pembaruan layanan perbankan digital ini merupakan upaya kami untuk meningkatkan efisiensi transaksi dan pengelolaan keuangan bisnis,” lanjutnya.

Sebagai rangkaian acara BNI Investor Daily Round Table, BNI juga memberikan apresiasi kepada lebih dari 30 nasabah, yang terdiri dari nasabah Korporasi, Fintech, Universitas, BUMN, hingga Kementerian dan Lembaga. Para nasabah tersebut telah menggunakan platform BNIdirect, termasuk nasabah yang telah bersama BNI selama lebih dari 50 tahun. 

“Kami ingin memastikan bahwa BNI selalu hadir sebagai mitra yang tidak hanya memenuhi kebutuhan finansial nasabah, tetapi juga mendorong inovasi dan pertumbuhan berkelanjutan bagi bisnis nasabah,” kata Royke. ***

TOP STORIES

MORE ARTICLES

Dorong Investasi Energi Hijau, Menko Airlangga Ajak Temasek Perluas Portofolio di Indonesia

Menko Airlangga juga menekankan pentingnya kolaborasi lebih lanjut dalam pengembangan energi hijau. Ia mendukung proyek Temasek melalui Sembcorp Urban yang pada awal 2025 memulai pembangunan kawasan industri hijau di Jawa Barat, Tanjung Sauh, dan Tembesi, Batam.

BRIN Gandeng Universitas Waseda Jepang Kembangkan Basis Data Jejak Karbon

Ecobiz.asia - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggandeng Universitas Waseda Jepang untuk mengembangkan basis data jejak karbon guna memperkuat kebijakan mitigasi perubahan iklim...

KLH/BPLH Segel PT Xin Yuan Steel Indonesia karena Cemari Udara dan Timbun Limbah Ilegal

Ecobiz.asia — Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) menyegel dan menghentikan operasional tungku pembakaran milik PT Xin Yuan Steel Indonesia di Balaraja, Kabupaten...

PLN Nusantara Power Ambil Alih Penuh PLTMG Nias, Perkuat Keandalan Listrik di Kepulauan

Ecobiz.asia — PLN Nusantara Power (PLN NP) resmi mengambil alih penuh pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Nias berkapasitas 25 megawatt (MW), mempertegas...

Belajar dari Brasil, Bahlil Mau Tebu di Merauke Jadi Ethanol Saja

Ecobiz.asia — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengusulkan optimalisasi perkebunan tebu di Merauke untuk bahan baku ethanol. Inspirasi datang dari model...