Pusat Diklat SDM Kemenhut Raih Terbaik III Nasional pada National Future Learning Forum 2025

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia — Pusat Pendidikan dan Pelatihan SDM Kementerian Kehutanan meraih penghargaan Lembaga Penyelenggara Pelatihan Berprestasi Terbaik III Tingkat Nasional pada ajang National Future Learning Forum (NFLF) 2025 yang digelar Lembaga Administrasi Negara (LAN) di Jakarta, Rabu (3/12/2025).

Penghargaan tersebut menempatkan Pusat Diklat SDM Kemenhut sejajar dengan Kementerian Keuangan dan BPKP sebagai tiga lembaga terbaik dalam penyelenggaraan pelatihan aparatur negara di Indonesia.

Read also:  Kemenhut Tegaskan Kayu Hanyut Pascabanjir Dapat Dimanfaatkan Terbatas untuk Pemulihan: Tata Kelola Harus Tertib

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BP2SDM), Indra Exploitasia, yang menerima penghargaan tersebut, mengatakan capaian itu menjadi dorongan bagi Kemenhut untuk mempercepat transformasi pembelajaran ASN melalui model Corporate University.

“Prestasi ini merupakan kebanggaan sekaligus tantangan agar kami semakin mampu mewujudkan Asta Cita ke-4 dalam mencetak SDM unggul,” ujar Indra.

Proses seleksi NFLF dilakukan melalui dua tahap—administrasi dan presentasi lembaga pelatihan. Presentasi Pusat Diklat SDM disampaikan oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan SDM, Kusdamayanti, berdasarkan lima indikator: ragam pelatihan, sarana dan prasarana, kualitas SDM, hasil pelatihan serta monitoring dan evaluasi, serta manajemen data pengembangan kompetensi.

Read also:  Terratai Tanam Investasi di Birufinery, Perluas Model Rumput Laut Berkelanjutan

Kusdamayanti mengatakan penghargaan tersebut merupakan hasil kolaborasi seluruh unit eselon I dan komitmen Pusat Diklat dalam menghadirkan inovasi pelatihan yang relevan, adaptif, dan berdampak.

Prestasi ini mencerminkan konsistensi BP2SDM dalam memperkuat ekosistem pembelajaran kehutanan, termasuk pengembangan digital learning, penguatan kurikulum, peningkatan kompetensi fasilitator, dan metode pelatihan berkelanjutan.

Ke depan, BP2SDM berkomitmen memperluas kerja sama lintas sektor dan memaksimalkan jejaring lembaga pelatihan untuk mendukung pengembangan SDM kehutanan yang profesional dan berintegritas. ***

Read also:  Menhut Terbitkan Permenhut 27/2025, Atur Pemanfaatan Energi hingga Karbon di Kawasan Konservasi

LATEST STORIES

MORE ARTICLES

Menhut Terbitkan Permenhut 27/2025, Atur Pemanfaatan Energi hingga Karbon di Kawasan Konservasi

Ecobiz.asia — Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menetapkan Peraturan Menteri Kehutanan (Permenhut) Nomor 27 Tahun 2025 tentang Pemanfaatan Jasa Lingkungan pada Kawasan Suaka Alam,...

Perkuat Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS), Kemenhut dan Kemenkop Teken MoU

Ecobiz.asia — Kementerian Kehutanan (Kemenhut) dan Kementerian Koperasi (Kemenkop) menandatangani Nota Kesepahaman untuk memperkuat kelembagaan usaha dan kapasitas sumber daya manusia koperasi di sektor...

Kemenhut Tegaskan Kayu Hanyut Pascabanjir Dapat Dimanfaatkan Terbatas untuk Pemulihan: Tata Kelola Harus Tertib

Ecobiz.asia - Kementerian Kehutanan (Kemenhut) menegaskan bahwa kayu-kayu yang terbawa banjir di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat merupakan sampah spesifik...

Degradasi Hutan Menurun, Namun Tantangan Pengelolaan Dinilai Masih Berat

Ecobiz.asia — Degradasi hutan Indonesia tercatat mulai menurun berdasarkan statistik kehutanan terbaru. Pada 2022–2023, laju kerusakan hutan tropis mencapai 121 ribu hektare per tahun. Meski...

Dorong Ekosistem Industri Rempah, Indonesia Luncurkan Peta Jalan Hilirisasi Rempah 2025–2045

Ecobiz.asia – Kementerian PPN/Bappenas meluncurkan Peta Jalan Hilirisasi Rempah 2025–2045 yang mencakup komoditas pala, lada, cengkih, kayu manis, vanili, dan temulawak sebagai langkah strategis...

TOP STORIES

Gandeng Kelompok Tani, Pertamina Hulu Mahakam Rehabilitasi 345 Hektare DAS

Ecobiz.asia – PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) bersama Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) Wilayah Kalimantan Sulawesi merehabilitasi Daerah Aliran...

Indonesia Opens Access to Performance-Based REDD+ Carbon Financing Through ART-TREES

Ecobiz.asia — Indonesia’s Ministry of Forestry (Kemenhut) has opened opportunities for subnational governments to access performance-based REDD+ carbon financing through the ART-TREES mechanism, as...

Berkas Lengkap, Gakkum Kehutanan Segera Bawa 4 Tersangka Perambahan Tahura Jadi Sawit di Jambi ke Persidangan

Ecobiz.asia — Balai Penegakan Hukum (Gakkum) Kehutanan Wilayah Sumatera menuntaskan penanganan kasus perambahan kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Orang Kayo Hitam (OKH) di Kabupaten...

Bakal Rugikan Petani, POPSI Tolak Wacana Kenaikan Pungutan Ekspor Sawit untuk Program B50

Ecobiz.asia — Perkumpulan Organisasi Petani Sawit Indonesia (POPSI) menolak wacana kenaikan pungutan ekspor (PE) kelapa sawit pada 2026 yang dikaitkan dengan rencana peningkatan mandatori...

PetroChina Sukses Rehabilitasi 34 Hektare DAS di Jambi, Tingkat Keberhasilan Vegetasi Capai 95 Persen

Ecobiz.asia — SKK Migas–PetroChina International Jabung Ltd. menyelesaikan rehabilitasi lahan seluas 34 hektare di Kawasan Hutan Lindung Gambut (HLG) Londerang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur,...