PHE Gelar Kompetisi UFRC 2024, Ajang Pembelajaran Tim Emergency Response & Crisis Management

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui fungsi Health, Safety, Security and Environment (HSSE) menggelar acara tahunan 3rd Upstream Fire & Rescue Challenge (UFRC) Subholding Upstream 2024. 

Acara yang dihadiri oleh lebih dari 200 peserta ini bertujuan untuk melatih penanganan kejadian kebakaran dan penyelamatan korban (rescue) dalam berbagai jenis insiden di seluruh wilayah operasi PHE Subholding Upstream.

UFRC merupakan kegiatan tahunan yang merujuk kepada Kebijakan HSSE PT Pertamina Hulu Energi yang mengutamakan aspek keselamatan, kesehatan kerja dan lindungan lingkungan/K3LL.

Selain itu, kegiatan UFRC menjadi ajang pembelajaran serta sharing kemampuan dalam bidang kedaruratan.

Read also:  PLN Nusantara Power Resmikan Pabrik Biomassa Pertama di Indonesia, Berteknologi Rotary Dryer

Baca juga: Pemerintah Tunjuk Simon Aloysius Mantiri Jadi Dirut Pertamina, Gantikan Nicke Widyawati

“Kegiatan UFRC ini menjadi ajang pembuktian kompetensi fire fighting (pemadaman kebakaran) dan rescue (penyelamatan) dari latihan yang dilakukan oleh emergency response team di unit-unit operasi seluruh Subholding Upstream,” ujar Sr Manager HSSE Performance Assurance dan ERCM Subholding Upstream Machfud, dalam keterangannya, Senin, 4 November 2024.

Sebanyak 16 tim berkompetisi dalam kegiatan 3rd UFRC Subholding Upstream 2024. 

Ada 2 kategori yang diperlombakan, yakni Group Challenge dan Individual Challenge. Untuk kategori Group Challenge ada 4 subkategori perlombaan, yaitu Xmas tree Firefighting, Manifold Firefighting, Firefighter Physical Aptitude Test, dan Group Written Test. 

Read also:  Harapan Baru di Sumur Tua, Langkah PHR Bangkitkan Produksi Minyak Nasional

Sedangkan kategori Individual Challenge meliputi 4 subkategori perlombaan, yaitu Basic Life Support, Fire Gear dan SCBA Skill, Roll & Unroll Hose Skill, dan Mechanical Advantage/Single Rope Technique.

Dalam kompetisi 3rd UFRC Subholding Upstream 2024, Tim Mahakam dari Zona 8 keluar sebagai juara umum setelah berhasil meraih juara pertama dalam 3 subkategori lomba, yakni Mechanical Advantage/Single Rope Technique, Fire Gear & SCBA Skill, dan Roll & Unroll Hose Skill. 

Sementara Zona 5 menjadi juara pertama yel-yel terbaik, Tim Cendrawasih dari Zona 14 menjadi tim terkompak dan Tim Free Fire PDSI menjadi tim terfavorit pilihan peserta. Sedangkan penghargaan untuk kapten terbaik diraih oleh kapten Tim Jagratara Zona 10.

Read also:  Setahun Prabowo-Gibran, PGN Dorong Pemerataan Energi Bersih Melalui Ekspansi Jargas

Baca juga: Reduksi Emisi Capai 1,2 juta Ton C02, Realisasi Dekarbonisasi Pertamina Lampaui Target 2024

Untuk subkategori Basic Life Support, Tim Fire Rhinos dari Badak keluar sebagai juara pertama. Untuk subkategori Group Written Test, Tim Jagratara Zona 10 keluar sebagai juara pertama. 

Sementara untuk Subkategori Xmas Tree Firefighting dan Manifold Firefighting, Tim Borneo Fire Fighter and Rescuer dari Zona 9 menjadi juara pertama.  Sedangkan untuk subkategori Firefighter Physical Aptitude Test Tim Ksatria Fire Rokan dari WK Rokan keluar sebagai juara pertama. ***

TOP STORIES

MORE ARTICLES

KPI Capai 105 Persen Target Dekarbonisasi hingga Oktober 2025

Ecobiz.asia — Kilang Pertamina Internasional (KPI) mencatat realisasi program dekarbonisasi sebesar 390 ribu metrik ton CO₂e hingga Oktober 2025, atau 105 persen dari target...

Masuki Usia 45 Tahun, MedcoEnergi Terus Perkuat Portofolio Migas dan Energi Bersih

Ecobiz.asia — Memasuki usia ke-45, PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) memperkuat portofolio migas dan energi bersih sebagai bagian dari upaya menjamin pasokan energi...

PLN–Carbon EX Sepakati Kerja Sama Perdagangan REC dan Carbon Offset di COP30

Ecobiz.asia — PT PLN (Persero) dan perusahaan platform perdagangan karbon asal Jepang, Carbon EX Inc., menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk mengembangkan kerja sama perdagangan...

PLN EPI Luncurkan Marketplace Biomassa, Petani Langsung Masuk Rantai Pasok Co-firing

Ecobiz.asia – PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) meluncurkan aplikasi marketplace biomassa untuk memperkuat pasokan bahan bakar co-firing pembangkit listrik. Platform digital ini...

Huayou Klaim Proyek Nikel di Indonesia Paling Rendah Emisi di Dunia, Targetkan Net Zero pada 2050

Ecobiz.asia – Huayou Indonesia menyebut dua proyek pengolahan nikel berteknologi tinggi yang mereka operasikan di Sulawesi merupakan proyek dengan emisi karbon terendah di dunia. “Kami...

TOP STORIES

KPI Capai 105 Persen Target Dekarbonisasi hingga Oktober 2025

Ecobiz.asia — Kilang Pertamina Internasional (KPI) mencatat realisasi program dekarbonisasi sebesar 390 ribu metrik ton CO₂e hingga Oktober 2025, atau 105 persen dari target...

Indonesia Reaffirms Commitment to Strengthening Tenure Rights of Indigenous Peoples at COP30

Ecobiz.asia — Indonesia reaffirmed its strong commitment to advancing the recognition and protection of Indigenous Peoples and Local Communities (IPLCs) in global climate action. The...

At COP30, Indonesia Unveils Plan to Integrate Blue Carbon Into Climate Policy

Ecobiz.asia — Indonesia launched its national Blue Carbon Roadmap and Action Guide at the UN Climate Change Conference (COP30), outlining a coordinated strategy to...

Indonesia Luncurkan Peta Jalan Karbon Biru, Tegaskan Integrasi Pesisir-Laut dalam Aksi Iklim

Ecobiz.asia – Pemerintah Indonesia meluncurkan Peta Jalan dan Panduan Aksi Ekosistem Karbon Biru Indonesia pada Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (COP30) di Belém, Brasil,...

Investor Jerman Masuk Banyuwangi, Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Angin 200 MW

Ecobiz.asia — Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengumumkan rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) berkapasitas 200 megawatt sebagai bagian dari percepatan pemanfaatan energi baru terbarukan...