Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni Ungkap Pernyataan Nasional Indonesia di COP30 Dikagumi Dunia Internasional

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia – Menteri Kehutanan Republik Indonesia, Raja Juli Antoni, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas Pernyataan Nasional yang disampaikan oleh Utusan Khusus Presiden RI Bidang Perubahan Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, dalam Leaders Summit KTT Perubahan Iklim COP30 di Belem, Brasil.

Pernyataan tersebut dinilai selaras dengan arah prioritas kebijakan Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat komitmen Indonesia terhadap aksi iklim global dan dikagumi para pemimpin dunia.

Salah satu yang diapresiasi dunia internasional adalah komitmen Indonesia untuk memberikan kepercayaan kepada masyarakat lokal atau masyarakat adat untuk menjaga hutan.

“Pak Presiden menunjukkan keberpihakan kepada rakyat kecil, dengan memberikan hak kelola hutan seluas 1,4 juta hektar kepada masyarakat adat selama 4 tahun kedepan. Ini satu hal yang sangat dikagumi mendapatkan dukungan dari Dunia Internasional bahwa kita memiliki kepercayaan kepada masyarakat lokal, masyarakat adat untuk menjaga hutan dan sekaligus meningkatkan kesejahteraannya melalui skema hutan adat,” jelas Menhut Raja Antoni dari Sao Paolo, Jumat (7/11/2025).

Read also:  APHI–IFCC Perluas Sertifikasi Hutan Lestari untuk Perkuat Daya Saing Global

Selain itu, pernyataan nasional terkait komitmen Indonesia untuk tetap percaya dengan Paris Agreement dan norma-norma yang lain, dan terus bergerak secara bersama-sama melakukan aksi iklim secara multilateral juga diapresiasi Menhut karena searah dengan prioritas kebijakan Presiden Prabowo Subianto.

Presiden Prabowo sendiri telah menegaskan jika Indonesia berpegang teguh pada Perjanjian Paris, dengan target net-zero emission pada tahun 2060 atau lebih cepat, serta pertumbuhan ekonomi berkelanjutan hingga 8 persen per tahun. Strategi pembangunan hijau tersebut dituangkan dalam Second Nationally Determined Contribution (SNDC).

Read also:  FOLU Talks: Green Skills dan Digital Skills Jadi Kunci Transformasi Pasar Kerja Hijau

Berikutnya, Pernyataan Nasional, terkait bergabungnya Indonesia dalam TFFF, Tropical Forest Forever Facility, Menhut memuji sikap Presiden Prabowo yang telah memberikan pengumuman kepada dunia bahwa Indonesia tidak hanya bergabung dalam TFFF, namun juga Indonesia siap chip in atau memberikan kontribusi pendanaan yang sama dengan Brasil.

“Ini juga menunjukkan bahwa sebagai negara berkembang dan sekaligus negara yang memiliki hutan tropis terbesar, kita bicara kepada negara-negara maju dan kepada seluruh belahan dunia lainnya bahwa kita tidak hanya memiliki hutan tetapi juga secara aktif terlibat dalam mencari mekanisme perlindungan terhadap hutan tropis kita,” tegasnya.

Read also:  Kolaborasi Global Kunci Pembiayaan Hutan Berkelanjutan dan Rantai Pasok Bebas Deforestasi

Raja Juli Antoni menegaskan bahwa pernyataan yang disampaikan Utusan Khusus mencerminkan pesan Indonesia kepada dunia bahwa Indonesia akan terus berada dan bekerja bersama bangsa-bangsa lain dalam kerangka multilateralisme untuk melindungi bumi dari ancaman perubahan iklim. ***

TOP STORIES

MORE ARTICLES

PetroChina Dorong Pengembangan Kopi Liberika dan UMKM di Tanjung Jabung Barat

Ecobiz.asia — PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) mendorong penguatan ekonomi lokal melalui pengembangan kopi Liberika dan UMKM di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Program pendampingan...

APHI–IFCC Perluas Sertifikasi Hutan Lestari untuk Perkuat Daya Saing Global

Ecobiz.asia — Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI) dan Indonesian Forestry Certification Cooperation (IFCC) menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperluas penerapan sertifikasi pengelolaan hutan lestari...

HMPI 2025, Kementerian Kehutanan Canangkan Penanaman Serentak di 31 Provinsi

Ecobiz.asia — Kementerian Kehutanan (Kemenhut) melaksanakan Penanaman Serentak dalam rangka Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2025 yang dipusatkan di Taman Nasional Gunung Merapi, Magelang,...

Bioetanol Aren Mulai Diuji di Kamojang, Libatkan Kelompok Perhutanan Sosial

Ecobiz.asia — Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni meresmikan proyek percontohan (pilot) bioetanol Aren di area Pertamina Geothermal Energy (PGE) Kamojang, sebagai bagian dari upaya...

Indonesia Dukung Peluncuran Platform Akses TFFF untuk Percepat Pendanaan Hutan Tropis

Ecobiz.asia — Pemerintah Brasil meluncurkan platform digital baru untuk membantu negara-negara pemilik hutan tropis mengakses pendanaan Tropical Forest Forever Facility (TFFF), di sela-sela Konferensi...

TOP STORIES

Indonesia Sets Two Issuance Workflows for Forest Carbon Credits, Ensures Project Integrity

Ecobiz.asia — Indonesia’s Ministry of Forestry has confirmed that forest carbon credits can now be issued through two distinct issuance workflows: the national Greenhouse...

Ada Dua Jalur Penerbitan Kredit Karbon Kehutanan, Kemenhut Pastikan Integritas Proyek

Ecobiz.asia — Kementerian Kehutanan (Kemenhut) menegaskan bahwa penerbitan kredit karbon di sektor kehutanan kini dapat dilakukan melalui dua mekanisme: Sistem Perdagangan Emisi Gas Rumah...

Revisi UU Kehutanan: Menjawab Tantangan Reforma Agraria

Oleh: Pramono Dwi Susetyo (Pernah bekerja di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan) Ecobiz.asia - Pada Rabu (24/9/2025), DPR RI menerima aspirasi Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA)...

Indonesia Links Carbon Finance to Forest Recovery Plan in Push to Curb Flood Risks

Ecobiz.asia – Indonesia’s Forestry Ministry said on Friday it is accelerating forest and land rehabilitation efforts, partly by tapping voluntary carbon markets, as severe...

Mubadala Energy–PLN EPI Sepakati Pemanfaatan Gas Andaman untuk Perkuat Transisi Energi Nasional

Ecobiz.asia — Mubadala Energy dan PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) menandatangani Heads of Agreement (HoA) untuk pemanfaatan gas dari Laut Andaman sebagai...