5.000 Bibit Mangrove dari PHE ONWJ untuk Masa Depan Pesisir Utara Jawa

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia — Angin laut berembus pelan menyapa Desa Tambaksari, Karawang. Di kawasan yang dulunya penuh semak belukar dan akar-akar mati itu, kini ribuan bibit mangrove mulai tumbuh, ditanam oleh tangan-tangan yang membawa harapan baru bagi bumi dan penghuninya.

Pada Juni lalu, selaras momen Hari Lingkungan Hidup, PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) dari Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Karawang dan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, menyerahkan 2.000 bibit mangrove kepada masyarakat Tambaksari.

Baca juga: PHE ONWJ Perkuat Rehabilitasi Terumbu Karang di Pesisir Utara Jawa

Penanaman mangrove, yang dilakukan secara simbolis oleh Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, menandai komitmen bersama dalam merawat kembali pesisir yang lama rusak.

Read also:  Lampaui Target, MedcoEnergi Catat Penurunan Emisi 1,5 Juta Ton CO2e Lebih Cepat

Komitmen ini dipertegas PHE ONWJ dengan berpartisipasi dalam kegiatan Bulan Cinta Lingkungan yang digagas Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Barat. Kali ini, 3.000 bibit mangrove diserahkan untuk menghijaukan kembali kawasan pesisir yang mengalami abrasi di Indramayu.

“Kami percaya bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kolektif. PHE ONWJ hadir bukan hanya sebagai perusahaan energi, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam membangun ekosistem yang berkelanjutan,” ujar R Ery Ridwan, Head of Communication, Relations & CID PHE ONWJ.

Desa Tambaksari bukan sekadar lokasi program. Ia adalah simbol dari tantangan lingkungan pesisir. Dari luas area mangrove sebesar 3.414,93 hektare di desa ini, sekitar 92 persen mengalami kerusakan parah. Gelombang laut mengikis daratan, keanekaragaman hayati menipis, dan mata pencaharian warga terganggu.

Read also:  Pertamina Luncurkan Penerbangan Perdana Pesawat dengan Sustainable Aviation Fuel (SAF) dari Minyak Jelantah

Dalam kondisi inilah PHE ONWJ mengambil peran lebih dari sekadar donatur bibit. Perusahaan membentuk Kelompok Kerja Pemberdayaan Masyarakat Pesisir (KKPMP) — sebuah inisiatif kolaboratif yang melibatkan tokoh masyarakat, nelayan, dan pemerintah desa. Melalui kelompok ini, upaya konservasi menjadi aksi nyata yang dikelola dan dijaga oleh masyarakat sendiri.

“Penanaman ini bukan hanya soal pohon, tapi soal kehidupan,” kata seorang anggota KKPMP, sambil menunjuk deretan bibit yang baru saja ditanam. “Mangrove menjaga tanah kami dari abrasi, tempat ikan berkembang biak, dan menjadi sumber penghidupan baru jika dikelola dengan bijak.”

Lebih dari Sepuluh Ribu Pohon untuk Masa Depan

Sepanjang tahun 2024 hingga pertengahan 2025, total 10.930 bibit telah ditanam oleh PHE ONWJ di pesisir Karawang — sebagian besar adalah mangrove. Bukan sekadar angka, ini menjadi bukti kesungguhan jangka panjang, dari komitmen untuk menyeimbangkan kegiatan industri migas dengan pelestarian alam.

Read also:  PDC Dorong Masyarakat Olah Jelantah Jadi Produk Bernilai Rupiah

Baca juga: PHE ONWJ Pasang Modul Terumbu Karang Buatan ke-420 di Laut Karawang

“Sinergi antara konservasi mangrove dan pemberdayaan masyarakat menjadi inti dari pendekatan keberlanjutan kami,” jelas Ery. “Kami hadir bukan hanya sebagai pelaku industri, tetapi juga sebagai bagian dari solusi lingkungan.”

Kini, di Tambaksari dan pesisir Indramayu, ribuan akar muda menjalar ke dalam lumpur, mencari pijakan. Mereka tumbuh diam-diam, menghadapi gelombang, angin, dan waktu — sebagaimana masyarakat pesisir yang juga tengah berjuang, tumbuh bersama harapan baru. ***

TOP STORIES

MORE ARTICLES

Pertamina Klaim Turunkan Emisi Lebih dari 1 Juta Ton CO₂e pada Pertengahan 2025

Ecobiz.asia – PT Pertamina (Persero) mengklaim mencatatkan penurunan emisi karbon lebih dari satu juta ton CO₂ equivalen hingga pertengahan 2025. Angka ini mendekati sebagian besar...

Sudah Bangun Lebih dari 300 Proyek, SUN Energy Capai 200 MW PLTS Atap

Ecobiz.asia – SUN Energy resmi mencatatkan tonggak penting dengan total kapasitas terpasang 200 megawatt (MW) Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap sejak berdiri pada...

Dorong Ekonomi Lokal, Medco E&P Gandeng BRI Perkuat UMKM di 7 Wilayah Operasi

Ecobiz.asia — Medco E&P Indonesia (MEPI) menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk memperkuat pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sekitar wilayah...

ABB dan PLN SC Perpanjang Kerja Sama Modernisasi Pembangkit Listrik

Ecobiz.asia – PT ABB Sakti Industri dan PT Prima Layanan Niaga Suku Cadang (PLN SC) menandatangani perpanjangan perjanjian kerangka strategis untuk meningkatkan keandalan dan...

Dari Rumput Teki Jadi Green Laundry, Pertamina Dorong Ekonomi Nelayan Dumai

Ecobiz.asia - Pertamina melalui Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Dumai mendorong nelayan pesisir beralih ke usaha ramah lingkungan lewat program Green Laundry. Usaha binatu ini...

TOP STORIES

Link Download Permen LH No 8/2025 Tentang Balai Pengelolaan Ekosistem Gambut dan Mangrove (BPEGM)

Ecobiz.asia – Berikut ini adalah link download Peraturan Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Nomor 8 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kerja...

KLH Bentuk Balai Pengelolaan Ekosistem Gambut dan Mangrove (BPEGM), Ini Tugasnya

Ecobiz.asia – Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) resmi membentuk Balai Pengelolaan Ekosistem Gambut dan Mangrove (BPEGM), sebagai unit pelaksana teknis (UPT) yang...

Minat Masyarakat Tinggi, Kapasitas PLTS Atap Tembus 538 MWp

Ecobiz.asia – Kapasitas terpasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap di Indonesia telah mencapai 538 megawatt-peak (MWp) hingga Juli 2025, naik dari 495 MWp...

Pertamina Klaim Turunkan Emisi Lebih dari 1 Juta Ton CO₂e pada Pertengahan 2025

Ecobiz.asia – PT Pertamina (Persero) mengklaim mencatatkan penurunan emisi karbon lebih dari satu juta ton CO₂ equivalen hingga pertengahan 2025. Angka ini mendekati sebagian besar...

Kemenhut–IPB Kembangkan Teknologi Reproduksi dan Biobank ala ‘Jurassic Park’ untuk Satwa Liar

Ecobiz.asia – Kementerian Kehutanan (Kemenhut) bersama IPB University meluncurkan kerja sama pengembangan teknologi reproduksi berbantu (assisted reproductive technology/ART) dan biobank genetik ala film Jurassic...