MORE ARTICLES

Dukung Bisnis Berkelanjutan, Subholding Upstream Pertamina Berkomitmen Bangun Budaya K3

MORE ARTICLES

Ecobiz.asia – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina terus berkomitmen dalam membangun budaya Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3) di lingkungan kerja Subholding Upstream. 

Sebagai wujud komitmen tersebut, PHE menggelar Bulan K3 yang pada tahun ini mengusung tema Wujudkan Perwira Pertamina yang Unggul dan Berketerampilan Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) untuk Mendukung Bisnis Perusahaan yang Berkelanjutan.

Perayaan Bulan K3 di lingkup Subholding Upstream diisi serangkaian kegiatan untuk meningkatkan kemampuan ketangkasan para karyawan. Kegiatan Bulan K3 berlangsung dari 3 Februari hingga 20 Februari 2025.

Baca juga: PHE ONWJ Rangkul Warga Lakukan Penanaman Masal di Desa Cemara Kulon

Melalui kegiatan Bulan K3 ini diharapkan mampu meningkatkan kepedulian, kesadaran dan pengetahuan pekerja dan mitra kerja Subholding Upstream terhadap Keselamatan dan Kesehatan kerja. 

Selain untuk meningkatkan hubungan silaturahmi Subholding Upstream dengan tim Regional dan Anak Perusahaan (Elnusa, PDSI dan PT Badak NGL) khususnya kepedulian dan peningkatan nilai, aspek dan budaya HSSE.

“Keselamatan dan Kesehatan Kerja menjadi prioritas kita, sehingga HSSE sudah menjadi budaya melekat pada pribadi masing-masing pekerja. Hal itu dilakukan demi menjaga keberlanjutan dalam bisnis sektor hulu migas,” ujar Direktur Utama PHE Chalid Said Salim dikutip Senin (17/2/2025).

Sementara itu, VP HSSE PHE Gelar Winayawidhi Suganda mengatakan, Bulan K3 2025 merupakan momen refleksi untuk mengevaluasi kesiapan aspek HSSE oleh seluruh level organisasi dalam menghadapi tantangan dan memenuhi target bisnis tahun 2025. 

“Perencanaan dan eksekusi Major Physical Project dan kegiatan operasi rutin harus excellent dan jangan mengabaikan risiko aspek HSSE. Mari kita tingkatkan pengetahuan dan ketrampilan HSSE dengan cara berpartisipasi aktif di dalam kegiatan-kegiatan bulan K3, guna mendukung bisnis perusahaan yang berkelanjutan,” tuturnya.

Baca juga: Pompa Produksi Migas, PHE Tawarkan Kemitraan Kelola 251 Sumur Idle

PHE juga terus meningkatkan performa aspek Kesehatan, Keselamatan dan Keamanan serta Lindung Lingkungan (K3LL) atau HSSE. 

Pada 2024 lalu, PHE sebagai Subholding Upstream Pertamina berhasil menorehkan angka indikator keselamatan kerja atau Total Recordable Incident Rate (TRIR) sebesar 0,09. Angka TRIR tahun 2024 ini lebih rendah dibandingkan realisasi TRIR tahun 2023 yang mencapai 0,14. 

Read also:  Olah Sampah Jadi Rupiah: Langkah Nyata Masyarakat Tanjungpakis dan PHE ONWJ Mengurangi Pencemaran Laut

TRIR digunakan untuk mengukur kinerja keselamatan kerja perusahaan selama satu tahun. Semakin rendah angka TRIR, artinya kinerja keselamatan kerja perusahaan semakin baik.  ***

TOP STORIES

MORE ARTICLES

Dorong Investasi Energi Hijau, Menko Airlangga Ajak Temasek Perluas Portofolio di Indonesia

Menko Airlangga juga menekankan pentingnya kolaborasi lebih lanjut dalam pengembangan energi hijau. Ia mendukung proyek Temasek melalui Sembcorp Urban yang pada awal 2025 memulai pembangunan kawasan industri hijau di Jawa Barat, Tanjung Sauh, dan Tembesi, Batam.

BRIN Gandeng Universitas Waseda Jepang Kembangkan Basis Data Jejak Karbon

Ecobiz.asia - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggandeng Universitas Waseda Jepang untuk mengembangkan basis data jejak karbon guna memperkuat kebijakan mitigasi perubahan iklim...

KLH/BPLH Segel PT Xin Yuan Steel Indonesia karena Cemari Udara dan Timbun Limbah Ilegal

Ecobiz.asia — Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) menyegel dan menghentikan operasional tungku pembakaran milik PT Xin Yuan Steel Indonesia di Balaraja, Kabupaten...

PLN Nusantara Power Ambil Alih Penuh PLTMG Nias, Perkuat Keandalan Listrik di Kepulauan

Ecobiz.asia — PLN Nusantara Power (PLN NP) resmi mengambil alih penuh pengelolaan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Nias berkapasitas 25 megawatt (MW), mempertegas...

Belajar dari Brasil, Bahlil Mau Tebu di Merauke Jadi Ethanol Saja

Ecobiz.asia — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengusulkan optimalisasi perkebunan tebu di Merauke untuk bahan baku ethanol. Inspirasi datang dari model...